Kecewa dengan Layanan Dealer Resmi Yamaha YACS 27016

Kamis 20 Agustus 2009 pukul 08.00 WITA saya siap berangkat ke tempat servis sepeda motor Yamaha, setelah hari sebelumnya (kemarin 19 Agustus 2009) ada masalah pada kondisi sepeda motor saya. Sepeda motor saya adalah Yamaha Nouvo dengan kode STNK Type Yamaha 5MX dan Nomor mesin 5MX000908 Nomor Rangka MH35MX0012K001466. Sepeda motor saya memiliki masalah pada saat akan di jalankan, dimana pada kondisi stationer kita tuas gas di tarik perlahan-lahan (siap-siap jalan) motor terasa akan melompat, persis seperti pada sepeda motor dengan manual kopling yang koplingnya di lepas tiba-tiba motor pasti akan melompat. Bagi saya ini sangat tidak wajar untuk motor matic. Berangkatlah saya ke tempat service Yamaha di Jl. Sam Ratulangi Manado (tepat di depan Gereja Paulus Manado) dengan Nomor Delear YACS 27016 yang merupakan service point resmi dari Yamaha. Setiba di sana saya pun menyampaikan keluhan saya tentang kondisi motor, sebelum di perbaiki sempat di starter oleh mekanik bengkel untuk melihat kondisi yang saya keluhkan. Saya pun mendapat nomor antrian 5 (lima). Tibalah giliran saya untuk di layani dan saya menyampaikan bahwa motor saya juga mengalami masalah pada sistem listrik, klaksonnya tidak bunyi sempurnya. Setelah di periksa, mekanik bengkel (saya lupa namanya) menyampaikan agar saya membeli air accu di toko sebelah karena battrei nya sudah hampir kering
pertanyaan saya koq bengkel tidak menyediakan air accu ? padahal ini air accu salah satu kebutuhan yang paling sering di cari. Kenapa tidak one-stop service? mengapa saya harus repot-repot nyari ke toko lain ? Kalau tau air accunya tidak ada mending saya isi langsung di toko yang di sebutkan biayanya lebih murah.. tapi sebetulnya bukan masalah biayanya tapi layanannya koq seperti itu... capek-capek saya bawa ke bengkel resmi yamaha tapi perlakuan layanan seperti bengkel pinggir jalannya.
ok itu baru permulaan, sekembalinya saya dari membeli air accu.. saya melihat ada sesuatu yang menjanggal... kenapa motor saya mulai di ketok-ketok dengan palu? saya menghampiri mekaniks sambil menyerahkan air accu yang saya beli. Mekanik itu menyampaikan bahwa Oil Seals saya yang bocor sampai motor saya dalam kondisi seperti yang saya keluhkan. Saya cuma menyahut "Oh... gitu..." ya karena saya tidak mengerti tentang mesin kendaraan. Saya pun keluar sebentar untuk merokok, belum sebatang rokok saya hisap tiba-tiba sang mekanik menghampiri saya bahwa oil seals yang belakangan saya tahu Nomor Parts nya adalah 93101-2170 atau pada Katalog parts Yamaha Nouvo Halaman 16 No. 12 katanya rusak dan harus di ganti. beginilah kondisi Oil Seals sesudah di lepaskan (lihat gambar atas), gambar bagian bawah adalah oil seals yamaha mio yang ukurannya lebih kecil. Daerah yang di lingkar merah adalah lokasi oil seals yang di lepaskan. Dan kembali saya di suruh untuk mencari parts tersebut sebab bengkel tidak tersedia parts tersebut. Pertama yang muncul dalam benak saya... kenapa pihak bengkel tidak telepon aja ke delear lain atau kantor pusat untuk menanyakan apakah parts tersebut tersedia. Kenapa harus saya yang keliling cari parts tersebut... saya pun bertanya-tanya sendiri apakah ini bengkel resmi yamaha atau bukan ? Sungguh aneh... saat itu motor saya dalam kondisi sedang diperbaiki dan tidak bisa jalan lagi karena sudah di bongkar... saya malah di suruh cari parts yang seharusnya disediakan pihak bengkel bagi saya, benar-benar tidak sopan... minimal dipinjamkan kendaraan pengganti. Karena ingin cepat selesai saya menelepon teman saya untuk menjemput saya dan mencari oil seals tadi. Dari informasi teman-teman setelah saya tanya-tanya, mereka menyarankan saya mencari ke delear Yamaha yang beralamatkan Jl. Sudirman Komo Manado. Saya segera kesana, dan setelah sampai saya mendapat layanan yang kurang menyenangkan. Saat tidak di depan counter tidak ada petugas satu pun, selang 5 menit muncul satu petugas dan menanyakan "bapak ada perlu apa" saya bilang saya ingin cari parts oil seals untuk nouvo, petugas tersebut bilang, "loh pak kalau parts sepeda motor bapak harus tanya ke orang yang tadi di samping bapak". Saat mendengar respons itu saya langsung marah, "Eh.. mana saya tahu kalau dia petugas disini, harusnya kalau dia memang petugas disini, dia harus duduk di balik counter itu (saya menunjuk counter) atau minimal menyapa saya menanyakan apa yang bisa dibantu". Selang beberapa menit akhirnya saya baru dilayani, dan saya kembali di suruh untuk ke Delear yang lain yang ada di Jl. Wolter Mongisidi Malalayang Manado.
Dari Delear Jl. Sam Ratulangi ke Delear Jl. Sudirman kurang lebih ada 30 mnt - 45 mnt dengan kendaraan umum atau 20mnt dengan sepeda motor (saya tidak akan menghitung jarak karena saya lebih menghargai waktu, sebab pekerjaan saya semua dibayar sesuai waktu kerja) dan dari Delear Jl. Sudirman ke Jl. Wolter Mongisidi Malalayang, saya harus melewati kembali Delear Jl. Sam Ratulangi yang jaraknya bisa mencapai 90 menit dengan kendaraan umum. Untung saja saya dipinjamkan motor dari teman.
Sampai di Delear malalayang saya disuruh tunggu sampai istirhat makan siang 13.30 baru bisa membeli parts yang saya cari, padahal saya sampai belum jam 12.00 (kira-kira baru 11.55) saya pun semakin jengkel.. apalagi bisa-bisa sampai 13.30 padahal saya sendiri belum makan dari pagi dan sesudah itu harus kembali ke Delear Jl. Sam Ratulangi itu pun kalo partsnya ada. Dengan kesal saya kembali ke Delaer Jl. Sam Ratulangi tempat saya dimana motor saya service, karena sudah emosi dan capek saya komplain ke Bengkel tersebut, saya mengatakan bagaimana tanggung jawab dari bengkel.. saya sudah keliling-keliling (oh ya di perjalanan saya juga sempat mampir di toko-toko yang parts sepeda motor untuk menanyakan oil seals nouvo tapi semua yang saya singgah tidak ada yang menjualnya) tapi tidak menemukan oil seals yang rusak (saya menunjukan kondisi oil seals seperti yg ada di gambar diatas. Saya mulai menanyakan pada pihak apakah memang cara melepaskannya harus sampai rusak seperti itu ? saya datang dengan kondisi motor masih bisa jalan. Sekarang sudah tidak bisa jalan. Dan parts sudah di rusakkan (di bongkar secara paksa) padahal bengkel tidak menyediakan parts tersebut, dan lagi tidak di konfirmasikan ke saya apakah itu benar-benar rusak ? ketika saya tau kondisi oil seals sudah dalam kondisi seperti ini. Saat menyampaikan saya memang sudah dengan nada yang tinggi karena emosi sudah mulai naik, waktu saya sudah terbuang banyak dan kecapeaan apalagi belum makan dari pagi saat itu dah hampir pukul 13.00 sedangkan mekanik bengkel saat itu sedang istirahat makan siang. Sungguh Ironi..... Tiba-tiba saya di sapa oleh seorang bapak yang belakang saya tahu adalah Manager Bengkel, saya pun menyampaikan keluhan saya, respons dari managernya mengatakan... "loh pak motor bapak kan masih di perbaiki... kenapa harus komplain... harusnya komplain kalau bapak sudah keluar bengkel dan tiba-tiba motor mogok bapak bisa komplain ke kita" Walau dalam kondisi marah... saya tertawa sendiri... sungguh lucu... apalagi saat Managernya memberikan contoh, katanya "ini kan seperti bapak ke dokter, perlu ada pemeriksaan dulu baru di kasih resep...." HAUHAUHAUHAUHAUHAUHAUHAUAHUAHUAHUAHUAHAUHA saat itu juga saya tersenyum tapi dalam hati saya tertawa terbahak-bahak... BAPAK MANAGER YANG BODOHHHHHHHHHH!!! perlu di tekankankannnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnn : saat menyampaikan yang saya mark BOLD sang manager menyampaikan juga dengan nada yang tidak bersahabat, tidak ramah bahkan sama tinggi dengan ketika saya komplain sebelum itu, seperti menentang saya dan ingin menekankan bahwa saya salah... Ok lah saya akui prilaku sikap dan nada penyampaian salah... tapi sebagai seorang customer saya berhak komplain protes... ataupun marah-marah .... loh koq sekarang malah customer yang kena marah.... dan yang bikin saya tertawa.... dengan kata-kata manager ... berarti kondisi motor saya saya ibaratkan... "Selama dalam perawatan dokter kita diam saja, nanti kalau pasiennya meninggal baru kita komplain" seperti itukan yang Manager Delaer Yamaha YACS 27016 maksudkan ????? Selang beberapa menit kemudian muncul mekanik yang mengerjakan motor saya, dia juga protes ke saya.. katanya : "Jadi bapak menyalahkan saya ???" semakin anehhhh banyak orang yang tidak mau menyadari kesalahan mereka... sang mekanik memberikan argumen, bahwa memang untuk mengeluarkan Oil Seals tersebut pasti akan jadi seperti itu (seperti yang ada di gambar). Saya pun semakin bertanya-tanya ... sungguhkan ini delear resmi Yamaha ???? kenapa tidak ada bedanya dengan bengkel pinggir jalan ???? mekanil yang lain menghampiri saya dan berkata : "Pak, itu (oil seals) jadi seperti karena kita dia punya special tools untuk membuka oil seals itu". Mungkin itu argumen yang lebih bisa di terima di banding argumen sebelumnya ... saat itu juga saya langsung meresponse.... kalau begitu ... jangan pasang Brand YAMAHA kalau tidak memiliki special tools... karena cara kerjanya tidak ada beda dengan bengkel pinggir jalan... bahkan mungkin kalau cara kerja seperti ini masih bengkel pinggir jalan jauh lebih bagus. Pukul 13.30 saya langsung ke Delear Jl. Wolter Mongisidi untuk membeli parts oil seals, saya pun bermaksud membeli V-Belt. Dan yang terjadi... V-Belt ada tapi Oil Seals tidak ada. Dan akhirnya setelah keliling di toko-toko kecil (saat itu sudah hampir pukul 16.00 dan saya belum makan sama sekali) akhirnya dapat satu oil seals walaupun dengan tidak sama persis tapi menurut mekanik masih bisa digunakan (Nomor yang tertera di Oil Seals yang rusak 22 3 7 dan yang di pasang sekarang 22 3 6), setelah di pasang begitupun V-Belt sudah di ganti dengan baru menurut mekanik dan pihak bengkel motor sudah bisa digunakan... benar memang bisa digunakan... APAKAH MASALAH YANG SALAH KELUHKAN DI AWAL SUDAH BERES ??? TIDAKKKKK!!!! KONDISI MOTOR SAYA MASIH SEPERTI SEBELUM MASUK BENGKEL MOTOR MASIH TERASA AKAN MELOMPAT SAAT DARI POSISI DIAM DAN TUAS GAS DI TARIK PERLAHAN... ketika saya konfirmasikan ke mekanik bengkel.. katanya ... pak itu normal tanpa meresponse saya langsung keluar bengkel menuju ke bengkel yang lain. NORMAL GIMANA ? sebelumnya motor saya tidak seperti itu, dan motor yang di pinjamkan teman saya saat mencari parts juga adalah Yamaha Nouvo tidak demikian.... Dan kemarin 21 Agustus 2009, ketika saya tanyakan ke bengkel dimana motor saya sekarang sedang diperbaiki menurut mekaniknya, yang menyebabkan motor saya seperti yang saya keluhkan bukan oil seals.. tapi komponen yang lain kemungkinan roller atau belt (tapi belt sudah saya ganti yang baru kan ?) saya kurang mengerti dengan roller yang di maksud... Moga-moga pengalaman ini bisa berguna bagi yang lain... jika anda ingin memperbaiki kendaraan anda.. pastikan dulu parts yang akan di ganti benar-benar tersedia, kecuali memang kondisi kendaraan sudah tidak bisa jalan sama sekali Dan Ibarat memilih "dokter" jangan pilih dokter yang mendiagnosa tanpa analisa... jangan biarkan dokter menyuntik anda sebelum tau pasti penyakit anda... konsultasikan dengan dokter lain mengenai penyakit anda. Plurk@do Community Response : http://www.plurk.com/p/1ox65y

Komentar

  1. Saya berusaha ngga rasis, tapi selama saya di manado pelayanannya dimana-mana seperti itu. Ada apa sih dengan orang manado?

    BalasHapus

Posting Komentar